Menu

Mode Gelap
Wali Kota Jakarta Barat Buka Seleksi Abang None 2025, Tekankan Pentingnya Pertahankan Prestasi Disaksikan Dewan Pers, PWI Akhirnya Tandatangani Panitia Bersama Kongres Persatuan Kasad Hadiri Pembukaan Indo Defence 2025 Expo & Forum Fun Bike Siwo PWI Jaya Catat Rekor Peserta dan Berlimpah Hadiah Hendry dan Zulmansyah Sepakat Kongres Persatuan PWI Digelar Agustus 2025

Berita ยท 18 Jun 2025 19:55 WIB

Pesawat Pengangkut 442 Jemaah Haji Diancam Bom, TNI AU Lanud Soewondo Kerahkan Kekuatan Penyelamatan Penuh


 Pesawat Pengangkut 442 Jemaah Haji Diancam Bom, TNI AU Lanud Soewondo Kerahkan Kekuatan Penyelamatan Penuh Perbesar

Medan, Komunitastodays,- Satuan TNI Angkatan Udara dari Pangkalan Udara (Lanud) Soewondo, Medan, dikerahkan secara penuh dalam merespons insiden pendaratan darurat pesawat Saudia Airlines SVA-5276 yang mengangkut 442 jamaah haji asal Embarkasi Depok dan Bekasi di Bandara Internasional Kualanamu.

Pesawat yang terbang dari Jeddah menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta ini dialihkan ke Bandara Kualanamu berhasil mendarat dengan selamat pukul 10.44 WIB, adanya informasi dugaan ancaman bom saat mengudara. Selasa (17/6/2025).

Komandan Lanud Soewondo, Kolonel Nav Sonni Benny Simanjuntak, M.Si. (Han)., memimpin langsung koordinasi taktis di lapangan bersama unsur TNI lainnya, Polri, otoritas bandara, Bea Cukai, Imigrasi, KKP, manajemen bandara, Basarnas, serta instansi terkait lainnya untuk mendukung proses evakuasi penumpang, sterilisasi pesawat, dan pengamanan area bandara.

Operasi penanganan dilakukan secara terpadu, cepat, dan sesuai dengan protap keamanan penerbangan sipil dalam kondisi darurat.

Seluruh penumpang berhasil dievakuasi dengan selamat ke terminal kedatangan internasional, dan pemeriksaan kargo serta bagasi dilakukan secara menyeluruh hingga dinyatakan steril pukul 19.58 WIB.

“Ini adalah situasi yang memerlukan penanganan cepat, tepat, dan terkoordinasi. Kami telah menerapkan prosedur keamanan maksimum dan memastikan seluruh penumpang dan awak pesawat dalam kondisi aman,” ujar Danlanud Soewondo.

Proses evakuasi dilakukan dengan penuh kehati-hatian. Satuan Kopasgat, termasuk tim Gegana dan tim Jihandak langsung menyisir pesawat untuk memastikan tidak ada ancaman nyata.

Pihak kepolisian Bareskrim masih mendalami sumber dan kebenaran informasi ancaman bom tersebut, karena informasi yang didapat email dikirim dari luar negeri.

TNI AU, melalui Lanud Soewondo menegaskan kesiapsiagaannya dalam menghadapi setiap potensi ancaman terhadap keamanan nasional. Penanganan cepat, terukur, dan kolaboratif ini menjadi wujud nyata implementasi semangat TNI AU AMPUH (Adaptif, Modern, Profesional, Unggul, dan Humanis).(AVID/rel)

Artikel ini telah dibaca 10 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Petugas Citata Kalideres Tutup Mata Terkait Pelanggaran Proyek Bangunan Megah di Taman Surya

18 June 2025 - 07:16 WIB

Rasakan Kemeriahan Budaya Tionghoa dalam Rangka Menyambut 500 Tahun Jakarta di Festival Glodok 2025

17 June 2025 - 17:03 WIB

Spa atau Sarang Prostitusi? Dugaan Layanan Seks Terbuka di Comfort Spa

17 June 2025 - 15:53 WIB

Sambut HUT ke-498 Jakarta dan Hari Donor Darah Sedunia, Pemkot Jakarta Barat Targetkan 200 Kantong Darah

16 June 2025 - 19:50 WIB

Dinas Sosial DKI Jakarta Hadirkan Program Taman Anak Sejahtera bagi Keluarga Tidak Mampu

16 June 2025 - 18:01 WIB

Warga Canguk RW 12 Rejowinangun Utara Gelar Aksi Damai, Tuntut Sertifikat Tanah dan Perbaikan Fasilitas

15 June 2025 - 22:05 WIB

Trending di Berita