Menu

Mode Gelap
Nadiem Makarim Ditetapkan Tersangka Kasus Korupsi Pengadaan Laptop Kadispenad: Ciptakan Kondusifitas Jakarta, TNI AD Gelar Patroli Skala Besar Sekolah di Jakarta Antisipasi Demo, KBM Beralih ke Daring Dewan Pimpinan Pusat: PAN Copot Eko Patrio dan Uya Kuya dari Kursi DPR, Buntut Dinamika Politik Nasdem Nonaktifkan Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach dari DPR RI

Metropolitan · 10 Sep 2025 19:03 WIB

Seratus Lebih Peserta Ikuti Pelatihan Pengelolaan Lingkungan Hidup Usaha Kuliner Skala SPPL di Jakarta Barat


 Oplus_131072 Perbesar

Oplus_131072

Jakarta, Komunitastodays.co, — Lebih dari seratus peserta mengikuti Pelatihan Pengelolaan Lingkungan Hidup bagi pelaku usaha kuliner skala SPPL (Surat Pernyataan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan) di Ruang Ali Sadikin, Kantor Wali Kota Jakarta Barat, Selasa (9/9/2025).

Peserta pelatihan berasal dari kalangan pelaku usaha kuliner UMKM dan perangkat kelurahan dari sebelas kelurahan di wilayah Jakarta Barat yang dilintasi aliran Sungai Ciliwung. Kelurahan tersebut meliputi Kota Bambu Selatan dan Utara, Jati Pulo, Slipi (Kecamatan Palmerah), Kalianyar, Jembatan Besi, Angke (Kecamatan Tambora), serta Tomang, Grogol, Jelambar, dan Jelambar Baru (Kecamatan Grogol Petamburan).

Kegiatan yang digagas oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta ini dibuka oleh Kepala Bagian Perekonomian Sekretariat Kota Jakarta Barat, Febriandri Suharto. Pelatihan menghadirkan narasumber dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), seperti Wiharja, Ahmad Shoiful, Reba Anindyajati P, Prasetyadi, serta Setyo D Nugraha dari Pusat Pengendalian Lingkungan Hidup (PPLH) IPB dan Tiyana Brotoadi, Ketua Subkelompok Pencegahan Pencemaran Lingkungan DLH DKI Jakarta. Hadir pula Kepala Bagian Pembangunan dan Lingkungan Hidup Kota Jakarta Barat, Sefri Dwipayudha, serta Kepala Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Barat, Achmad Hariadi.

Dalam sambutannya, Febriandri Suharto menekankan pentingnya isu lingkungan seperti pencemaran air, udara, dan kelestarian ekosistem yang menjadi tantangan serius bagi Jakarta. Pemprov DKI Jakarta menempatkan perbaikan kualitas lingkungan hidup sebagai salah satu prioritas utama dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) lima tahun ke depan.

“Berdasarkan hasil Kajian Inventarisasi Sumber Pencemar Sungai Ciliwung 2024 yang dilakukan oleh DLH DKI, ditemukan sebanyak 7.888 sumber pencemar di sepanjang 500 meter kiri-kanan aliran sungai. Sebagian besar, terutama di segmen Jakarta Barat, berasal dari usaha kuliner UMKM dengan dokumen lingkungan berupa SPPL,” jelas Febri.

Febri menambahkan bahwa hasil kajian ini menjadi pengingat bahwa setiap pihak memiliki tanggung jawab untuk mengelola usaha secara lebih ramah lingkungan guna menekan potensi pencemaran dan meningkatkan kualitas lingkungan di wilayahnya.

Pelatihan ini merupakan bagian dari Program Pembinaan Lingkungan Hidup bernama ECO Act – Education, Collaboration, dan Action yang diinisiasi oleh DLH DKI Jakarta. Program ini fokus pada pengelolaan lingkungan hidup dengan prioritas utama pelaku usaha skala SPPL.

“Perubahan besar dimulai dari langkah kecil yang konsisten dilakukan bersama, seperti pengelolaan limbah cair yang tepat, pengurangan sampah makanan, dan efisiensi energi. Hal ini dapat memberikan dampak positif nyata, tidak hanya bagi lingkungan, tetapi juga keberlanjutan usaha kita sendiri,” tutup Febri.(Fjr)

Artikel ini telah dibaca 5 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Pemkot Jakarta Barat Dukung Program RSPA demi Keselamatan Berlalu Lintas

11 September 2025 - 20:26 WIB

Sudin Kebudayaan Jakbar Gelar Apresiasi dan Lomba Seni Nuansa Religi

8 September 2025 - 22:31 WIB

Pemkot Jakarta Barat Gelar Apel ASN, Tegaskan Komitmen Pendidikan Inklusif dan Berprestasi

8 September 2025 - 18:07 WIB

Wujudkan Keamanan, Wali Kota Jakbar dan Forkopimko Ikuti Patroli Skala Besar “Jaga Jakarta”

3 September 2025 - 09:31 WIB

Pemkot, Polres, dan Kodim 0503 Jakarta Barat Gelar Patroli Skala Besar Amankan Wilayah

1 September 2025 - 07:13 WIB

Wali Kota Jakarta Barat Ajak Warga Jaga Kebersihan dan Fasilitas Umum Pasca-Demonstrasi

31 August 2025 - 15:10 WIB

Trending di Metropolitan