Menu

Mode Gelap
Peringati Hari Kesiapsiagaan Bencana 26 April 2025, Warga DKI Jakarta Diimbau Lakukan Latihan Evakuasi Mandiri Breaking News: Paus Fransiskus Meninggal Dunia pada Senin, 21 April 2025 Doa Kebangsaan Umat Buddha Bersama Bhikkhu Thudong di Si Mian Fo PIK 2 Perjalanan Spiritual 38 Bhikkhu Thudong yang Penuh Makna dan Toleransi Kejari Jakarta Barat Resmikan Media Center untuk Wadah Sinergi Bersama Wartawan

Daerah ยท 18 Mar 2025 09:37 WIB

Wakil Bupati Taput Pimpin Sosialisasi Tunjangan Profesi Guru (TPG)


 Wakil Bupati Taput Pimpin Sosialisasi Tunjangan Profesi Guru (TPG) Perbesar

Taput, Komunitastodays,- Wakil Bupati Tapanuli Utara, Dr. Deni Parlindungan Lumbantoruan, S.T., M.Eng., memimpin Sosialisasi Tunjangan Profesi Guru (TPG) yang berlangsung di Sopo Partungkoan, Tarutung, Senin (17/03/2025).

Acara ini turut dihadiri oleh Pj. Sekda Taput David Sipahutar, Kepala Dinas Pendidikan Bontor Hutaosit, Kepala BKAD Kijo Sinaga, Pemerhati Pendidikan Martua Situmorang, serta para guru bersertifikasi di Tapanuli Utara.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Deni Lumbantoruan menyampaikan apresiasi atas dedikasi para guru dan tenaga kependidikan di Kabupaten Tapanuli Utara.

“Saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya atas dedikasi, komitmen, dan segala ikhtiar yang telah dilakukan oleh para guru dan tenaga kependidikan dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, khususnya di Kabupaten Tapanuli Utara,” ujarnya.

Wakil Deni Lumbantoruan juga menegaskan bahwa guru profesional diukur dari kepemilikan sertifikat pendidik, yang berhak mendapatkan tunjangan profesi sesuai ketentuan yang berlaku.

“Tunjangan profesi ini diberikan sebagai penghargaan atas profesionalisme dan kinerja guru. Pemberiannya didasarkan pada pencapaian kinerja dengan nilai minimal ‘baik’ dan bertujuan untuk mendukung pengembangan profesi guru serta peningkatan mutu pendidikan bagi peserta didik,” jelasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati juga menyampaikan bahwa sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada kepala sekolah dan guru mengenai keterlambatan pembayaran TPG tahun 2024, yang disebabkan oleh keterbatasan keuangan daerah.

“Kami ingin menyampaikan bahwa keterlambatan pembayaran TPG 2024 terjadi karena keterbatasan kemampuan keuangan daerah. Oleh karena itu, pembayaran tunjangan tersebut telah disepakati untuk disalurkan pada tahun 2025,” terangnya.

Lebih lanjut, Wakil Bupati menjelaskan bahwa mekanisme pembayaran TPG 2024 akan mengikuti prosedur carry over ke tahun 2025, dengan menunggu penerbitan Surat Keputusan Tunjangan Profesi (SKTP) carry over 2025 sebagai dasar pengajuan pembayaran.

“Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tapanuli Utara telah menyepakati bahwa dana yang belum tersalurkan akan langsung dikirimkan ke rekening guru penerima oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah,”tambahnya.

Menutup sambutannya, Wakil Bupati berharap agar guru terus meningkatkan kompetensi dan kinerja, yang akan berkontribusi pada peningkatan kualitas pendidikan di Tapanuli Utara.

“Saya berharap ke depan, kualitas proses pembelajaran dan hasil belajar siswa terus meningkat. Hal ini harus didukung dengan disiplin serta keteladanan para guru dalam menjalankan tugasnya,” tutup wakil Bupati Taput.(Sumantor.M)

Artikel ini telah dibaca 13 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Bupati Taput Pimpin Upacara Hardiknas 2025 di Garoga, Tegaskan Komitmen Pemerataan Pendidikan

3 May 2025 - 09:27 WIB

Universitas Trunajaya Bontang Terancam Ditutup, Ratusan Mahasiswa Terlunta

1 May 2025 - 18:15 WIB

KM Mutiara Ferindo I Kandas di Perairan Pulau Tabuhan, 13 Truk Sapi Terlantar

1 May 2025 - 18:09 WIB

Wakil Bupati Tapanuli Utara Sambut Kunjungan Kerja Kapolda Sumut

30 April 2025 - 12:02 WIB

GRIB Jaya Kabupaten Magelang Gelar Halalbihalal dan Silaturahmi Perkuat Persaudaraan

30 April 2025 - 06:01 WIB

Simulasi Kesiapsiagaan Bencana Digelar di Kantor BPBD Purwakarta

28 April 2025 - 16:00 WIB

Trending di Daerah