Taput, Komunitastodays,– Dalam upaya menjaga stabilitas harga dan ketersediaan kebutuhan pokok menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Idul Fitri 1446 H, Bupati dan Wakil Bupati Tapanuli Utara, bersama dengan Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekdakab Tapanuli Utara, Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Perindag Kab. Tapanuli Utara, serta sejumlah Perangkat Daerah yang tergabung dalam Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID), melaksanakan operasi pasar di sejumlah lokasi. Kegiatan ini menyasar Grosir, Toko Kelontong, dan Pasar Tradisional di Kecamatan Tarutung pada Rabu, 12 Maret 2025.
Dalam pelaksanaannya, ditemukan bahwa ketersediaan dan harga bahan pokok di pasar cenderung stabil. Beberapa komoditas yang dipantau antara lain beras, cabai merah, cabai rawit, bawang merah, bawang putih, minyak goreng, telur, dan daging ayam, yang tidak menunjukkan disparitas harga signifikan.
Bupati Tapanuli Utara, dalam kesempatan tersebut, memberikan instruksi kepada pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang tergabung dalam TPID untuk mengambil langkah-langkah strategis guna menjaga stabilitas harga dan ketersediaan barang kebutuhan pokok menjelang Idul Fitri 1446 H. Beberapa langkah yang diinstruksikan antara lain:
Melakukan dan melaporkan monitoring harga komoditas pangan terpilih setiap hari.
Menyelenggarakan program pasar murah untuk mengantisipasi lonjakan harga bahan pangan menjelang Idul Fitri.
Membuat analisis mengenai kebutuhan dan ketersediaan daging, ikan tawar, susu, dan telur di Kabupaten Tapanuli Utara.
Terus melaksanakan inspeksi mendadak (sidak) pasar untuk memantau kondisi ketersediaan dan harga bahan pokok.
Dengan langkah-langkah konkret yang diambil oleh Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara ini, diharapkan stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok penting tetap terjaga, sehingga masyarakat dapat merasakan manfaat langsung dari upaya pemerintah dalam menghadapi lonjakan permintaan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 H. (Sumantor M)







