Menu

Mode Gelap
Peringati Hari Kesiapsiagaan Bencana 26 April 2025, Warga DKI Jakarta Diimbau Lakukan Latihan Evakuasi Mandiri Breaking News: Paus Fransiskus Meninggal Dunia pada Senin, 21 April 2025 Doa Kebangsaan Umat Buddha Bersama Bhikkhu Thudong di Si Mian Fo PIK 2 Perjalanan Spiritual 38 Bhikkhu Thudong yang Penuh Makna dan Toleransi Kejari Jakarta Barat Resmikan Media Center untuk Wadah Sinergi Bersama Wartawan

Kesehatan ยท 15 Apr 2024 08:49 WIB

Tips Nggak Boleh Kamu Paksain Masuk Kerja


 Tips Nggak Boleh Kamu Paksain Masuk Kerja Perbesar

Jakarta, Komunitastodays,- Berlibur selama lebaran sudah usai, saat kita mulai bekerja kembali.

Praktisi Kesehatan Masyarakat dr.Ngabila Salama, MKM. Senin (15/4/2024) memberikan 5 hal yang nggak boleh kamu paksain masuk kerja atau melakukan aktivitas di luar rumah selepas libur lebaran :

1. Terkena penyakit menular yang membahayakan diri sendiri dan orang sekitar: batuk, pilek, flu singapura / hand mouth foot disease (HMFD), campak, diare, hepatitis, demam berdarah, dll. Pastikan segera berobat ke dokter / puskesmas terdekat GRATIS untuk diobati segera. Kalau pun masuk kerja dalam kondisi tersebut terapkan pola hidup bersih 3M ya: memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak.

2. Tidak kuat beraktivitas karena keluhan yang cukup mengganggu: pusing, mual, muntah, lemas. Pastikan segera berobat ke dokter / puskesmas terdekat GRATIS untuk diobati segera.

3. Tidur < 5 jam per hari dalam 7-14 hari terakhir. Tidur nyenyak kunci penting menjaga kesehatan fisik, mental, dan emosional. Kurang tidur membuat sulit konsentrasi, Pikun, Kehilangan motivasi, Temperamen, Mengantuk sepanjang hari. Dalam jangka panjang, kurang tidur bisa memicu penyakit kronis seperti diabetes, gangguan jantung, tekanan darah tinggi, obesitas, depresi, dan penurunan imunitas.

4. Stress atau suasana hati sangat buruk justru mengganggu interaksi dengan sekitar dan produktivitas kerja menurun.

5. Perlu menjaga keluarga yang sedang sakit.

” Tapi pastikan ketidakhadiranmu atas persetujuan pihak yang berwenang dan didukung dengan bukti yang valid ya. Prinsipnya lebih cepat penyakit / keluhan dideteksi, lebih cepat berobat, akan cepat sembuh dan tidak menyebabkan kematian, produktivitas kerja terus terjaga,” tutupnya. (FN/red)

 

Artikel ini telah dibaca 19 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Pemkot Jakarta Barat Perkenalkan Layanan Telekonsultasi Kesehatan Jiwa 24 Jam di SMAN 112

24 April 2025 - 19:27 WIB

Jaga Kesehatan Saat Ibadah Haji: 95% Ibadah Fisik, Kunci Sehat Ada di Diri Sendiri dan Sekitar

23 April 2025 - 20:15 WIB

Keberhasilan Perempuan Indonesia dalam Dunia Modern: Refleksi Hari Kartini dari Direktur RSUD Cengkareng

21 April 2025 - 15:04 WIB

Warga Jakarta, Yuk Cek Status Kepesertaan JKN Kamu!

11 April 2025 - 21:38 WIB

RSUD Tamansari Tawarkan Vaksin HPV Gardasil 4 Strain dengan Harga Terjangkau

12 March 2025 - 08:53 WIB

Pokja PWI Jakarta Barat Gelar Audiensi dengan RSUD Cengkareng

24 February 2025 - 17:09 WIB

Trending di Kesehatan