Menu

Mode Gelap
CEO dan Founder One Global Capital Iwan Sunito Dukung Karya Jurnalistik Terbaik di Malam Anugerah MHT ke-51 PWI Jakarta Ketua PWI Pusat Zulmansyah Soroti Dampak Revisi UU Penyiaran dalam RDPU Komisi I DPR RI Peringati Hari Kesiapsiagaan Bencana 26 April 2025, Warga DKI Jakarta Diimbau Lakukan Latihan Evakuasi Mandiri Breaking News: Paus Fransiskus Meninggal Dunia pada Senin, 21 April 2025 Doa Kebangsaan Umat Buddha Bersama Bhikkhu Thudong di Si Mian Fo PIK 2

Nasional · 17 Mar 2024 19:41 WIB

PLN UID Jakarta Raya Sulap FABA Jadi Aset Bermanfaat Tinggi


 PLN UID Jakarta Raya Sulap FABA Jadi Aset Bermanfaat Tinggi Perbesar

Jakarta, Komunitastodays,–PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya menyulap 3,3 ton limbah padat Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) menjadi bahan baku konstruksi 1 unit gardu distribusi listrik. Hasilnya, sangat krusial dalam penyaluran listrik dan membawa manfaat tinggi bagi pelanggan.

Limbah yang digunakan untuk konstruksi gardu distribusi listrik berupa FABA (Fly Ash dan Bottom Ash), yaitu limbah padat yang dihasilkan dari pembakaran batu bara pada PLTU. FABA berbentuk seperti abu vulkanik yang lebih halus diubah menjadi batako sebagai bahan bangunan. Limbah FABA yang digunakan oleh PLN UID Jakarta Raya ini berasal dari PLTU Lontar yang berlokasi di Tangerang, Banten.

Limbah yang sebelumnya dinilai sebagai barang sisa kegiatan produksi yang tidak bernilai ekonomi, kini justru bisa menunjang pembangunan nasional dan menumbuhkan perekonomian masyarakat.

FABA dapat dimanfaatkan untuk banyak hal seperti meningkatkan kelembapan (pH) tanah, mencegah abrasi di daerah pesisir pantai, menjadi pupuk tanaman, bahan campuran beton, bahan pengeras jalan, hingga pembuatan batako yang akhirnya digunakan untuk pembangunan gardu distribusi.

General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya, Lasiran mengungkapkan bahwa PLN saat ini terus bertumbuh untuk menjalankan usaha ketengalistrikan yang berkelanjutan dengan memberikan manfaat yang lebih banyak bagi masyarakat dan lingkungan.

“Salah satunya kami gunakan limbah FABA ini untuk keperluan pembangunan gardu distribusi, sebuah aset PLN yang memiliki manfaat untuk pertumbuhan listrik Jakarta. Pemanfaatan FABA ini juga sejalan dengan misi pemerintah untuk mengurangi jejak karbon,” jelas Lasiran dalam keterangan tertulisnya, Minggu (17/3/2024).

Gardu distribusi listrik berfungsi untuk mengontrol proses penyaluran beban listrik ke pelanggan. Dalam gardu distribusi terdapat beberapa alat yaitu pemutus, penghubung, pengaman, serta transformator.

“Saat ini kami membangun 1 gardu percontohan dengan FABA dan gardu tersebut sudah beroperasi, selanjutnya akan ada lagi gardu-gardu lain yang dibangun menggunakan FABA,” ungkap Lasiran.(FN)

Artikel ini telah dibaca 55 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

CEO dan Founder One Global Capital Iwan Sunito Dukung Karya Jurnalistik Terbaik di Malam Anugerah MHT ke-51 PWI Jakarta

5 May 2025 - 19:45 WIB

Ketua PWI Pusat Zulmansyah Soroti Dampak Revisi UU Penyiaran dalam RDPU Komisi I DPR RI

5 May 2025 - 18:14 WIB

DPD WALUBI DK Jakarta Gelar Karya Bhakti Sambut Hari Raya Waisak 2569 BE / 2025 M di TMP Kalibata

5 May 2025 - 08:18 WIB

Gubernur DKI Jakarta Tinjau Pelatihan Mobile Training Unit di Rusunawa KS Tubun

2 May 2025 - 20:52 WIB

Pemprov DKI Jakarta Tuntaskan Tahap Kedua Program Pemutihan Ijazah, Serahkan 371 Ijazah Tertahan pada Hari Pendidikan Nasional

2 May 2025 - 15:08 WIB

J.S. Tambunan SH, MH: Kasus Dugaan Ijazah Palsu Jokowi Harus Diserahkan pada Proses Hukum

2 May 2025 - 14:55 WIB

Trending di Nasional