Menu

Mode Gelap
Kongres PWI 2025 Tetapkan Daftar Pemilih Tetap dan Jumlah Peninjau Kongres Persatuan PWI Segera Dilaksanakan, SC dan Peserta Kongres Sudah Disepakati Diskominfotik DKI Jakarta Dukung Penuh Kongres Persatuan PWI 2025 Panitia Tetapkan Kongres Persatuan PWI 2025 di BPPTIK Komdigi Cikarang Kasatgas Pangan: Kasus Beras Tak Sesuai Mutu Naik ke Penyidikan

Hankam · 9 Mar 2024 08:54 WIB

Manfaatkan Sungai-Sungai Besar, TNI AD – Kementan Bersinergi Wujudkan Hanpangan


 Manfaatkan Sungai-Sungai Besar, TNI AD – Kementan Bersinergi Wujudkan Hanpangan Perbesar

Jakarta, Komunitastodays, – Sinergi mewujudkan Ketahanan Pangan kembali ditunjukkan oleh TNI AD dan Kementerian Pertanian (Kementan) RI lewat kerja sama optimalisasi pemanfaatan sumber daya alam berupa sungai-sungai besar melalui sistem pompanisasi untuk memperluas areal tanam padi di tanah air.

Hal tersebut terungkap kala Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjutak, M.Sc. menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) dan Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara TNI AD dan Kementan RI, di Kantor Kementan RI, Jakarta, Jumat (8/3/2024).

Lewat MoU dan PKS ini, kedua belah pihak sepakat untuk melakukan berbagai langkah konkret guna mencapai tujuan bersama dalam sektor pertanian. Khususnya dalam hal perluasan lahan tanam padi dan peningkatan sistem irigasi pompanisasi, melalui Dinas Pertanian Provinsi dan Kabupaten bersama dengan Satuan Komando Kewilayahan (Satkowil) di seluruh Indonesia.

Dalam kesempatan tersebut, Kasad menyampaikan ucapan terima kasihnya atas kepercayaan yang diberikan Kementan kepada TNI AD dalam program yang bertujuan menyejahterakan masyarakat ini.

“Kami berterima kasih mendapatkan kepercayaan ini. Jadi, kemarin-kemarin sudah banyak yang meminta kami (untuk menangani pertanian dan irigasi), tapi karena anggaran terbatas, masih menunggu giliran. Karena telah tersosialisasi di bawah (Satkowil), mudah-mudahan kita bisa menambah percepatan pengairan, khususnya untuk pertanian,“ terangnya.

Kasad juga menyarankan agar fokus pengairan tidak hanya dilakukan pada persawahan, namun juga di sektor perkebunan. Sehingga, akan ada lebih banyak lahan yang dapat dikerjakan oleh masyarakat, seperti program perkebunan yang dikelola TNI AD bersama masyarakat di wilayah Ciemas, Sukabumi, Jawa Barat.

Pada kesempatan yang sama, Menteri Pertanian Ir. Amran Sulaiman mengungkapkan bahwa Kementan akan mendistribusikan alat pompa air ke Dinas Pertanian di seluruh Indonesia, sehingga para petani dapat tetap mengolah lahan pertaniannya di musim kemarau dengan memompa air dari sungai-sungai ke lahan pertanian.

Rakor yang dihadiri para pejabat TNI AD dan Kementan itu, juga dilakukan secara daring yang diikuti para Kepala Dinas Pertanian serta Dansatkowil jajaran TNI AD. Dimana para peserta Rakor juga dapat menyimak laporan pelaksanaan MoU oleh Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian Kementan RI, Ir. Ali Jamil, MP. P.hD. *(Harlan/Dispenad)*

Artikel ini telah dibaca 66 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Air Mengalir, Asa pun Tumbuh: Kasad Resmikan Fasilitas Pengairan untuk Petani Brebes

5 August 2025 - 19:56 WIB

Jalin Kerja Sama Strategis, TNI AD dan Militer Turkiye Bahas Produksi Bersama Alutsista

27 July 2025 - 23:57 WIB

Taruna Akmil Tingkat III dan IV TP 2024/2025 Laksanakan Kirab Pamitan di Kota Magelang

11 July 2025 - 23:50 WIB

Jejak Pengabdian dan Harapan Baru di Malam Lepas Sambut Pangdam Jaya

5 July 2025 - 19:34 WIB

Resmi Dilantik, 17.428 Prajurit Muda Siap Mengabdi untuk Bangsa

26 April 2025 - 08:32 WIB

Pererat Hubungan Bilateral, Kasad Terima Kunjungan Kehormatan Kasgab Jepang

26 April 2025 - 07:53 WIB

Trending di Hankam