Menu

Mode Gelap
Diskominfotik DKI Jakarta Dukung Penuh Kongres Persatuan PWI 2025 Panitia Tetapkan Kongres Persatuan PWI 2025 di BPPTIK Komdigi Cikarang Kasatgas Pangan: Kasus Beras Tak Sesuai Mutu Naik ke Penyidikan Pemimpin Redaksi Komunitastodays.co Serahkan SK Kepengurusan Kaperwil Jateng kepada Suyana dan Jajarannya Kapolri Dorong PWI Segera Bersatu Jelang Kongres Agustus

Parbud · 16 Mar 2025 15:30 WIB

Sudin Parekraf Jakarta Barat Gelar Famtrip Wisata Religi untuk Pelajar


 Oplus_131072 Perbesar

Oplus_131072

Jakarta, Komunitastodays, – Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) Jakarta Barat menggelar acara famtrip untuk mempromosikan wisata religi bersejarah yang diikuti oleh 50 peserta dari kalangan pelajar di wilayah Jakarta Barat, Sabtu (15/3/25).

Kepala Seksi Pemasaran dan Atraksi Sudis Parekraf Jakarta Barat, Gun Gun Mujiantara, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan para pelajar terhadap tempat-tempat wisata religi, termasuk Masjid Raya Hasyim Ashari dan beberapa cagar budaya masjid bersejarah lainnya. Kegiatan ini dilakukan bekerja sama dengan Sudis Pendidikan Wilayah 1 dan 2 Jakarta Barat.

“Tujuan dari kegiatan ini adalah agar para pelajar dapat lebih mengenal dan memahami situs-situs wisata religi yang ada di Jakarta Barat, serta pentingnya menjaga dan melestarikan cagar budaya,” ungkap Gun Gun.

Rute perjalanan famtrip wisata religi ini dimulai dari Masjid As-Sahara yang terletak di Kantor Wali Kota Jakarta Barat, kemudian dilanjutkan ke Masjid Raya Hasyim Ashari, Masjid Pekojan (Langgar Tinggi), Masjid Al-Mansyur, hingga makam Wijaya Kusuma di Kelurahan Wijaya Kusuma, Kecamatan Grogol Petamburan.

Salah satu peserta, Andaria Putra (13), pelajar dari SMKN 13 Jakarta, mengaku senang mengikuti wisata religi tersebut. “Saya senang bisa belajar lebih banyak tentang masjid-masjid yang memiliki sejarah penting,” ujar Andaria.

Hal serupa juga disampaikan oleh Amanda (12) dari SMKN 60 Jakarta. “Ini adalah kesempatan yang sangat baik untuk menambah wawasan tentang masjid yang menjadi cagar budaya. Saya merasa bangga bisa ikut dalam kegiatan ini,” kata Amanda.

Acara ini mendapat apresiasi positif dari berbagai pihak, sebagai upaya untuk memperkenalkan kekayaan budaya dan sejarah religi yang ada di Jakarta Barat, serta mendukung pelestarian cagar budaya di ibu kota.(RK)

Artikel ini telah dibaca 21 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Festival Tao Toba Joujou: Bukan Sekadar Event, Tapi Berkah bagi Pelaku UMKM! Samosir, Sumatera Utara

26 July 2025 - 21:20 WIB

Audy dan Myscha Terpilih Sebagai Abang None Jakarta Barat 2025

25 July 2025 - 17:42 WIB

30 Finalis Abang dan None Jakarta Barat Ikuti Road to Final Abnon Jakbar 2025 di Mall Puri Indah

13 July 2025 - 13:49 WIB

100 Pelaku Usaha Pariwisata Ikuti Bimtek di Jakarta Barat, Dorong Standarisasi dan Ketertiban Usaha

10 July 2025 - 21:32 WIB

Pembukaan Festival Wisata Edukasi Leluhur Batak Resmi Digelar di Pusuk Buhit

3 July 2025 - 06:51 WIB

Jakarta Illumination Island Festival siap bikin liburanmu makin glow up!

5 June 2025 - 09:45 WIB

Trending di Parbud