Menu

Mode Gelap
Peringati Hari Kesiapsiagaan Bencana 26 April 2025, Warga DKI Jakarta Diimbau Lakukan Latihan Evakuasi Mandiri Breaking News: Paus Fransiskus Meninggal Dunia pada Senin, 21 April 2025 Doa Kebangsaan Umat Buddha Bersama Bhikkhu Thudong di Si Mian Fo PIK 2 Perjalanan Spiritual 38 Bhikkhu Thudong yang Penuh Makna dan Toleransi Kejari Jakarta Barat Resmikan Media Center untuk Wadah Sinergi Bersama Wartawan

Berita ยท 18 Feb 2025 10:02 WIB

Tiga Permasalahan di Kelurahan Krendang Dibahas dalam Sidang Kelompok Musrenbang Kecamatan Tambora


 Oplus_131072 Perbesar

Oplus_131072

Jakarta, Komunitastodays,- Tiga permasalahan penting di wilayah Kelurahan Krendang dibahas dalam Sidang Kelompok Musrenbang Kecamatan Tambora Terintegrasi Kelurahan Krendang yang berlangsung di aula Kantor Kelurahan Krendang, pada Senin (17/2/25).

Lurah Krendang, Anugerah Sholiha Susilo, mengungkapkan bahwa terdapat tiga isu utama yang memerlukan solusi segera, yaitu kebersihan dan kesehatan masyarakat, penataan dan penghijauan kawasan, serta penanggulangan bencana.

“Masalah kebersihan dan kesehatan masyarakat terkait dengan rendahnya kesadaran warga dalam menjaga kebersihan lingkungan, masih adanya balita yang berada di bawah garis merah (BGM), serta belum optimalnya program STBM karena masih ada keluarga yang belum memiliki fasilitas kamar mandi dan septitank,” jelas Lurah Anugerah.

Terkait dengan penataan dan penghijauan kawasan, Lurah Anugerah menyebutkan tantangannya antara lain tingginya tingkat kepadatan penduduk, tidak tersedianya lahan untuk penghijauan, serta kurangnya kesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungan yang sudah tertata.

Adapun permasalahan dalam penanggulangan bencana, menurut Lurah Krendang, mencakup kepadatan rumah berbahan kayu, kurangnya pengetahuan masyarakat dalam menghadapi bencana kebakaran, serta adanya beberapa wilayah di Krendang yang memiliki dataran cekung, yang menyebabkan genangan air saat musim hujan.

“Upaya yang dilakukan untuk mengatasi kebersihan dan kesehatan masyarakat meliputi kegiatan PSN, monitoring jumat bersih, pemantauan kesehatan balita dan lansia dengan layanan Posyandu dan Posbindu, serta pembentukan bank sampah di setiap RW dengan tujuan mengurangi sampah dari sumbernya,” tambah Anugerah.

Dalam penataan dan penghijauan, upaya yang dilakukan adalah dengan penghijauan pada lokasi-lokasi penataan kawasan. Sedangkan untuk penanggulangan bencana, pembentukan Posko Damkar atau Posko Pengaduan masyarakat menjadi langkah strategis yang diterapkan.

Sidang kelompok Musrenbang Kecamatan Tambora Terintegrasi Kelurahan Krendang ini dihadiri oleh Camat Tambora Holi Susanto, anggota Komisi A DPRD DKI Hilda Kusuma Dewi, perwakilan Subanppeda Jakbar Dwi Bambang, serta para Satpel OPD, anggota Dewan Kota Kecamatan Tambora Suyadi, LMK, Bhabinkamtibmas, Babinsa, PKK, dan berbagai pihak terkait lainnya.(Hlm)

Artikel ini telah dibaca 13 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Warga Jalan Family Kembangan Selatan Apresiasi Pengaspalan Jalan yang di Dukung Pihak DPRD DKI Jakarta

2 May 2025 - 21:46 WIB

Pemprov DKI Jakarta Gelar Aktualisasi Nilai-nilai Paskah 2025: Rayakan Damai Kristus dalam Keluarga

1 May 2025 - 18:35 WIB

MUI DKI Jakarta Gelar Festival Seni dan Budaya Islam, Angkat Kearifan Lokal Betawi

1 May 2025 - 12:50 WIB

Wali Kota Jakarta Barat Uus Kuswanto Naik Mikrotrans Menuju Kantor pada Rabu Pertama ASN Pemprov DKI Wajib Gunakan Transportasi Umum

30 April 2025 - 18:53 WIB

Patung Ikonik Boraspati Ni Tano dan Boru Saneang Naga di Samosir, Pesan Kehidupan yang Harus Dijaga

29 April 2025 - 17:01 WIB

Pemprov DKI Jakarta Berikan Peluang Sama untuk Warga dengan Pemutihan Ijazah

28 April 2025 - 17:38 WIB

Trending di Berita