Menu

Mode Gelap
Nadiem Makarim Ditetapkan Tersangka Kasus Korupsi Pengadaan Laptop Kadispenad: Ciptakan Kondusifitas Jakarta, TNI AD Gelar Patroli Skala Besar Sekolah di Jakarta Antisipasi Demo, KBM Beralih ke Daring Dewan Pimpinan Pusat: PAN Copot Eko Patrio dan Uya Kuya dari Kursi DPR, Buntut Dinamika Politik Nasdem Nonaktifkan Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach dari DPR RI

Berita · 31 Mar 2024 09:13 WIB

Puluhan Tahun Gelap Gulita, Warga di Empat Kampung di Pulau Rote Tidak Pernah Menikmati listrik


 Puluhan Tahun Gelap Gulita, Warga di Empat Kampung di Pulau Rote Tidak Pernah Menikmati listrik Perbesar

Jakarta, Komunitastodays,- Aliran listrik masih saja belum bisa dinikmati oleh warga di pelosok daerah di NTT, salah satunya di Kabupaten Rote Ndao, Warga di dua kampung di Desa Serubeba tak pernah mendapatkan aliran listrik. Bahkan kondisi tersebut sudah berlangsung selama 78 tahun lamanya sejak Indonesia merdeka.

Keempat kampung tersebut adalah Oematalilo, Nusababa, Oemu’u dan Rarano hanya berjarak 500 meter dari tiang liastrik yang terpasang.

Salah satu warga Oematalilo, Welem Rudolf Serah. Minggu (31/3/2024) mengatakan mengeluhkan situasi tersebut selama ini. Pria berusia 49 tahun tersebut mengatakan bahwa sejak dia lahir hingga saat ini, dia dan keluarganya tidak pernah menikmati listrik.

“Sejak saya lahir bahkan dari saat Indonesia merdeka, ada empat kampung di Desa Serubeba, Kabupaten Rote Timur tidak pernah menikmati listrik. Kami selalu menghadapi kendala saat malam hari, anak-anak kami tidak bisa belajar. Jika ada kedukaan, acara adat, ulang tahun atau nikah, warga kami menuewa generator listrik dengn harga yang mahal, sangat miris”

Welem menambahkan ; “satu program periode pertama Jokowi adalah Indonesia terang, tapi sampai saat ini kampung kami tidak pernah merasakan aliran listrik”. Setiap lima tahun selalu ada caleg DPRD Rote Ndao selalu ke kampung kami untuk mensosialisasikan dan berjanji untuk memasang aliran listrik tapi setelah terpilih tidak pernah menepati janji mereka.

Warga keempat kampung tersebut berharap perhatian Pemerintah Pusat, Provinsi, Kabupaten dan pihak PLN untuk keadaan dan situasi gulita yang sudah terjadi sejak Kemerdekaan Indonesia. (FS/red)

Artikel ini telah dibaca 90 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

PWI Pusat Periode 2025–2030 Resmi Diumumkan: Sinergi Senior dan Generasi Baru Wartawan

15 September 2025 - 21:34 WIB

Suku Dinas LH Jakarta Barat Ambil Sampel Air untuk Investigasi Busa Putih Berbau Tak Sedap di Kali Mookevart

15 September 2025 - 18:44 WIB

Kemacetan Parah Akibat Proyek Pengecoran Jalan, Arus Lalu Lintas Tangerang-Jakarta Barat Lumpuh

12 September 2025 - 12:50 WIB

687 Pelamar PJLP Petugas Layanan Kesehatan Jalani Tes Tertulis dan Skrining Kejiwaan di Jakarta Barat

11 September 2025 - 20:04 WIB

MIO Indonesia Tegaskan Dukungan Penuh untuk Dr Kun di Munas IPJI

11 September 2025 - 19:10 WIB

Setahun Tersandera Blokir! Kini Menkumham Akhirnya Buka Jalan PWI Kembali Sah di Mata Hukum

11 September 2025 - 16:24 WIB

Trending di Berita