Menu

Mode Gelap
LSM Bongkar Praktik Setoran di Balik Razia Obat Keras di Palmerah Pelayanan Publik Tercoreng, Oknum Wartawan Diduga Jadi Calo di Sudin Citata Dipicu Perselingkuhan, Pria di Kalideres Bacok Korban hingga Meninggal Dunia IMO-Indonesia Apresiasi Gerak Cepat MA Tangani Permasalahan Hukum PWI Pusat Bantah Pernyataan Hendry Ch.Bangun tentang Penunjukan Plt Ketua PWI Kepri

Nasional · 21 Feb 2024 20:17 WIB

Sertijab Menko Polhukam, Menko Hadi: Ada Dua Prioritas Utama Yang Harus Dijalankan


 Sertijab Menko Polhukam, Menko Hadi: Ada Dua Prioritas Utama Yang Harus Dijalankan Perbesar

Jakarta, Komunitastodays,- Pejabat laksana tugas Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Plt. Menko Polhukam) Tito Karnavian melaksanakan serah terima jabatan (sertijab) kepada Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan yang baru dilantik Marsekal TNI (Purn.) Hadi Tjahjanto di kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Rabu (21/2/2024).

Sertijab dihadiri oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas, Jaksa Agung Burhanuddin, Kasum TNI Letjen TNI Bambang Ismawan, Wakapolri Komjen Pol. Agus Adrianto, Sesjen Wantannas Laksdya TNI Dadi Hartanto, Wamenhan Letjen TNI (Purn.) M. Herindra, dan Staf Ahli Menteri Hukum dan HAM Asep Kurnia. Hadir pula seluruh pejabat eselon I Kemenko Polhukam.

Sertijab diawali dengan penandatanganan antara Plt. Menko Polhukam Tito Karnavian dan Menko Polhukam yang baru dilantik Hadi Tjahjanto. Kemudian dilanjutkan dengan entry meeting bersama dengan seluruh pejabat eselon I dan II Kemenko Polhukam.

Dalam sambutannya, Menko Polhukam yang baru dilantik, Marsekal TNI (Purn.) Hadi Tjahjanto mengatakan, prioritas utama usai dilantik yakni menjaga situasi yang sudah sangat kondusif ini dengan berpegang teguh pada prinsip-prinsip persatuan dan kesatuan antar bangsa. Sehingga proses pembangunan ini dapat berjalan baik tanpa adanya gangguan sedikit pun.

“Saya akan segera melaksanakan konsolidasi ke bawah terhadap kementerian dan Lembaga yang berada di bawah koordinasi Kemenko Polhukam untuk tetap menjaga situasi ini. Saya juga sudah berbicara dengan Panglima TNI dan Kapolri tentang situasi ini dan terus akan menjaganya, supaya tidak ada benih-benih yang bisa mengakibatkan hal-hal yang tidak kita inginkan,” kata Menko Polhukam.

Prioritas selanjutnya, kata Menko Polhukam yaitu terkait dengan penyelesaian kasus BLBI. “Kita terus memonitor perkembangan di lapangan. Mudah-mudahan dengan koordinasi yang ketat kita bisa menyelesaikannya,” kata Menko Polhukam Hadi Tjahjanto.

Menko juga menyampaikan akan melakukan pertemuan dengan Menko Polhukam sebelumnya Mahfud MD untuk meminta arahan terkait tugas-tugas di Kemenko Polhukam.

“Untuk pertemuan dengan Prof. Mahfud MD itu pasti. Saya akan silaturahmi dengan pemimpin sebelumnya. Saya pasti akan memohon arahan-arahan apa permasalahan yang harus diselesaikan dan kami lanjutkan walaupun kurun waktunya hanya 8 bulan. Tetapi saya tidak mengabaikan, dan akan menjaga situasi kondisi ini tetap tenang,” kata Menko Polhukam Hadi Tjahjanto.

Sementara itu, Mendagri Tito Karnavian yang sebelumnya menjabat sebagai Plt. Menko Polhukam menyampaikan bahwa tugasnya sudah selesai. “Dengan adanya pelantikan tersebut maka tugas saya sebagai Plt. Menko Polhukam yang telah saya emban sejak keluarnya Perpres pada tanggal 2 Februari, itu berarti saya sudah menyelesaikan tugas tersebut dan menyerahkan kepada Menko Polhukam Pak Hadi Tjahjanto,” katanya.

Tito mengatakan, saat menjadi Plt. Menko Polhikam ia memahami masukan-masukan dari para deputi dan staf ahli mengenai tugas-tugas penting mengkoordinasikan politik, hukum, dan masalah keamanan di Indonesia. Disampaikan bahwa ada beberapa pekerjaan rumah yang belum tuntas seperti Satgas BLBI, penyelesaian kasus pelanggaran HAM terutama mekanisme yustisi, bahkan ada juga masukan detil dari deputi dan staf ahli.

“Tapi pada saat kami mengawal tugas tanggal 3 Februari saya menyampaikan kita harus fokus saja pada satu yang kita garisi yaitu membantu untuk penyelenggaraan pemilu dan mengawal pemilu untuk mengamankan pemilu. Kita memonitor, kalau ada bantuan kita akan siap memberikan bantuan melalui kementerian dan lembaga yang ada di bawah koordinasi Kemenko Polhukam,” kata Tito. (Red)

Artikel ini telah dibaca 45 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

PWI Pusat Bantah Pernyataan Hendry Ch.Bangun tentang Penunjukan Plt Ketua PWI Kepri

13 February 2025 - 06:00 WIB

Sarana Jaya Terus Berinovasi di Bawah Kepemimpinan Andira Reoputra

12 February 2025 - 17:16 WIB

Penasehat Presiden RI, Dokter Terawan Putranto Apresiasi Hari Pers Nasional di Riau

10 February 2025 - 13:18 WIB

Puncak Peringatan HPN 2025 Dimulai dengan Jalan Santai hingga Ikrar Anti Korupsi

10 February 2025 - 08:11 WIB

Tunjukkan Dukungan untuk Insan Pers Berintegritas, Kapolri Utus Kadiv Humas Polri, Hadiri HPN Bersama Kapolda Riau

10 February 2025 - 08:01 WIB

Ketum MIO Indonesia AYS Prayogie Hadiri Perayaan Hari Pers Nasional (HPN) 2025 di Provinsi Riau

9 February 2025 - 17:05 WIB

Trending di Nasional