Menu

Mode Gelap
Kongres Persatuan PWI Segera Dilaksanakan, SC dan Peserta Kongres Sudah Disepakati Diskominfotik DKI Jakarta Dukung Penuh Kongres Persatuan PWI 2025 Panitia Tetapkan Kongres Persatuan PWI 2025 di BPPTIK Komdigi Cikarang Kasatgas Pangan: Kasus Beras Tak Sesuai Mutu Naik ke Penyidikan Pemimpin Redaksi Komunitastodays.co Serahkan SK Kepengurusan Kaperwil Jateng kepada Suyana dan Jajarannya

Metropolitan · 8 Sep 2023 07:36 WIB

Pemkot Jakbar Mengoperasikan Water Mist Generator di Gedung A Walikota


 Pemkot Jakbar Mengoperasikan Water Mist Generator di Gedung A Walikota Perbesar

Jakarta, Komunitastodays,- Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Barat mulai mengoperasikan water mist generator di lantai 11, Gedung A Kantor Wali Kota Jakarta Barat, Kamis (7/9/2023).

Kepala Bagian Umum dan Protokol Jakarta Barat, Mera Nuringsih mengatakan, mesin ini beroperasi 3 kali sehari guna mengatasi polusi udara di lingkungan kantor Wali Kota Jakarta Barat.

“Alat ini beroperasi selama tiga sesi per hari. Mulai dari pukul 07.00-09.00, dilanjutkan pukul 10.30-12.30 dan 14.00-16.00 WIB,” tuturnya.

Ia menyebut, mesin yang dipasang di lantai 11, Gedung A, Kantor Wali Kota Jakarta Barat, ini mampu menyemprotkan air sekitar 300 liter dalam sekali beroperasi atau 3 liter per menit. Mesin tersebut merupakan gabungan antara mesin blower dengan pipa besar yang diisi penyemprot air dan dilengkapi dengan tandon air berkapasitas 300 liter.

“Ada teknisi yang setiap hari mengoperasikan alat tersebut. Ketika menyala, semprotan bulir-bulir air itu akan keluar dari pipa besar dan mengikuti arah angin,” jelasnya.

Mera mengatakan, mesin yang dipasang di lantai 11, itu merupakan alat yang dikembangkan oleh Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) serta wajib dipasang pada gedung dengan ketinggian di atas 20 meter atau 8 lantai ke atas.

Ia menambahkan, sosialisasi terkait cara mencari atau membeli alat itu telah disampaikan kepada para pemilik atau pengelola gedung. Namun para pengelola gedung juga bisa membuat water mist secara mandiri.

“Dengan dilakukan penyemprotan air dengan alat tersebut diharapkan dapat menangkap polutan debu di udara hingga mengurangi polusi udara,” tandasnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Erni Pelita Fitratunnisa menyampaikan, berdasarkan hasil riset, upaya menggunakan water mist dapat menurunkan kadar PM 2,5 di sekitar area uji.

PM 2,5 merupakan jenis partikel yang menjadi acuan untuk diukur oleh seluruh negara berpolusi udara tinggi di dunia.

“Menurut info dari BRIN, ini operasinya sehari dua kali, dengan durasi tiap sesinya selama empat jam dan jeda waktu antar-sesi 30 menit sampai 1 jam,” ujarnya. (FN/red)

Artikel ini telah dibaca 4,185 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Lakukan Sidak ke UP PKB Kedaung Kali Angke

6 August 2025 - 13:49 WIB

Gubernur Pramono Anung Resmi Buka Pameran Flona 2025 di Lapangan Banteng

6 August 2025 - 05:49 WIB

Jakarta Barat Siap Sambut Penilaian Adipura 2025, Sudin LH Tutup TPS Liar

5 August 2025 - 21:34 WIB

Kapolsek Palmerah Resmi Berganti, Kompol Gomos Simamora Gantikan Kompol Eko Adi Setiawan

5 August 2025 - 20:07 WIB

Pemkot Jakarta Barat Apresiasi Sinergi Tiga Pilar dan Stakeholder di Kecamatan Palmerah

31 July 2025 - 19:58 WIB

Tim Kementerian Lingkungan Hidup Lakukan Verifikasi Lapangan Proklim RW 07 Sukabumi Selatan

29 July 2025 - 19:10 WIB

Trending di Metropolitan