Menu

Mode Gelap
Wali Kota Jakarta Barat Hadiri Dialog Aspirasi KADIN, Dorong Sinergi Ekonomi Lintas Sektor PWI Tegaskan Negara Wajib Hadir Lindungi Wartawan, Bukan Sekadar Tanggung Jawab Moral PWI Pusat Tegaskan Kepemimpinan Kesit Budi Handoyo di PWI Provinsi DKI Jakarta PWI Pusat Prihatin Pencabutan Kartu Liputan Istana Wartawan CNN Indonesia PWI Pusat Kembali ke Rumah Lama, Awali Kepengurusan Baru dengan Doa Yatim Piatu

Ekbis · 11 Jul 2023 05:46 WIB

Peluncuran Trade Expo Indonesia 2023 di ICE BSD, Tangerang


 Peluncuran Trade Expo Indonesia 2023 di ICE BSD, Tangerang Perbesar

Jakarta, Komunitastodays,- Bertempat di kantor kementrian Perdagangan jalan Ridwan Rais ,Jakarta Pusat diadakan acara Peluncuran TEI ( Trade Ekpo Indonesia) 2023 yang dihadiri Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan dan Mentri BUMN Erick Thohir, Senin. (10 /7/2023).

Pelaksanaan Trade Expo Indonesia (TEI 2023) ke 38 akan diselenggarakan antara 18 – 22 Oktober 2023 mendatang di ICE BSD, Tangerang, Banten.

Penyelenggaraan Trade Expo Indonesia ke-38 diharapkan mampu meraih transaksi sekitar 16 – 17 miliar USD. Kenaikan transaksi perdagangan ini merupakan pesan dari Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan.

“Diharapkan tahun ini lebih meningkat dibanding Trade Expo tahun lalu,” ungkap Mendag, Zulkifli Hasan saat Launching Trade Expo Indonesia (TEI) ke-38 di Auditorium Kemendag.

” Mengatakan bahwa penyelenggaraan event ini memegang kunci kolaborasi atau sinergi. kuncinya adalah kolaborasi, semoga berhasil,” ujarnya.

Sementara, Larizal Adiputra GM PT Debindomulti Adhiswasti mengatakan optimistis target transaksi meningkat sekitar 16-17 miliar USD untuk transaksi TEI ke-38. Sedangkan pencapaian Trade Expo Tahun lalu, mampu meraih transaksi 15,8 miliar USD.

“Kami targetkan sekitar 16 – 17 miliar USD, lebih meningkat, karena sekarang perekonomian sudah menggeliat usai pandemik,” ungkap Larizal.

” Peserta pameran tercatat 1.097 peserta, tahun ini diperkirakan lebih banyak, dan diharapkan pendaftaran peserta akhir Agustus ini sudah final. Kalau sudah mencapai 1.000-an, kita akan tutup dan evaluasi,” ujarnya.

Tahun lalu, lanjut Larizal, sejumlah negara yang membukukan transaksi terbesar antara lain, Tiongkok, India, Jepang, Mesir serta Philipina.

“Profile peserta, produsen, pemasok, eksportir, dan bervareasi. Sedangkan profile pengunjung, retailer, importir, akademisi dan lainnya. Dan disiapkan platform transaksi nonstop 24 jam,” tuturnya.

Didalam ajang ini, tambah Larizal, juga dimeriahkan berbagai kegiatan berupa atraksi atau demo produk, konseling, business matching dan lainnya.

“Disiapkan platform untuk mempercepat transaksi, secara khusus untuk mengatur janjian bertemu, melihat produk lebih detail ataupun petunjuk mencari stand yang diinginkan,” tutup Larizal. (Yudi)

Artikel ini telah dibaca 1,240 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Kinerja Unggul, Jasaraharja Putera Raih Best General Insurance 2025

13 November 2025 - 17:18 WIB

Logistik Indonesia Dorong Kolaborasi Global, Teknologi, dan Transisi Energi Rendah Karbon

12 November 2025 - 22:29 WIB

Liana Trisnawati Dorong Kepemimpinan Perempuan di Sektor Pelabuhan dan Logistik Indonesia

12 November 2025 - 20:07 WIB

35 Tahun Berkarya, PT Mekar Prana Indah Tegaskan Komitmen Pelayanan dan Sinergi dengan Tenant

22 October 2025 - 18:45 WIB

Bukan Hanya UMKM, BRI Kini Layani Semua Kebutuhan Keuangan Anda!

10 September 2025 - 14:46 WIB

Inner Power, Outer Success: Bangkitkan Semangat, Lipatgandakan Penjualan bersama Innerlight di Bogor

20 July 2025 - 10:47 WIB

Trending di Ekbis